Burung yang banyak tersebar di pulau jawa ini, memang banyak yang mencari khususnya para pecinta burung kicau di karenakan burung ini memiliki suara yang bagus dan dapat meniru berbagai suara lain.
Burung ini bergerak dengan lincah di antara ranting-ranting dan dari pohon ke pohon, sering bersama dengan pasangannya. Burung ini biasa memburu aneka serangga kecil-kecil, ulat dan laba-laba dari antara dedaunan.
Burung renjak mahkota merah biasa didapati di pekarangan, kebun, hutan sekunder dan hutan-hutan lain yang terbuka. Bersarang di semak dan belukar, burung ini menjahit tepian satu atau beberapa helai daun lebar yang berdekatan, dengan serat tumbuhan atau jaring laba-laba. Sehingga terbangun semacam kantung, di mana di tengahnya dianyam sarang berbentuk bola dari rumput, ranting yang lembut dan serat tumbuhan umumnya. Oleh sebab itu burung ini dikenal sebagai tailorbird (burung penjahit). (Uraian lain dan foto sarang, dapat dilihat pada situs di bawah).
Common Tailorbird dalam bahasa inggris meletakkan sekitar 2-3 butir telur yang berwarna putih kehijauan dengan bercak merah jambu. Di Jawa tercatat bersarang di bulan April, dan September-Januari.
Bersuara nyaring dengan aneka lagu, te-cii te-cii te-cii... berulang-ulang; cuik-cuik-cuik-cuik-cuik... cepat dan monoton; cieciecieciecie..ciecie..cie..cie tiba-tiba, cepat dan makin lambat; cink-cink-cink... , ciew ! ..ciew ! memanggil; cwi.. cwi.. perlahan, atau suara tunggal twiiiii... agak panjang, serta aneka suara lainnya. Suara peringatan bahaya: cekcekcekcekcekcek-cek-cek-cek... .
Common Tailorbird menyebar mulai dari India hingga Tiongkok, Hainan, Asia Tenggara, Semenanjung Malaya, dan Jawa.
Burung prenjak kepala merah ini memiliki ciri :
Biasanya bulu-bulu dahi dan mahkota (di atas kepala) berwarna merah karat, kekang dan sisi kepala keputihan, dengan alis kekuningan. Tengkuk keabu-abuan. Punggung, sayap dan ekor hijau zaitun. Tubuh bagian bawah putih, dengan sisi tubuh abu-abu. Jantan dan betina serupa, kecuali di musim berbiak, di mana bulu tengah ekor si jantan tumbuh memanjang.
Iris mata kuning tua pucat; paruh sebelah atas kehitaman, sebelah bawah merah jambu keputihan; kaki merah jambu. Bulu paha agak kemerahan.
Burung ini bergerak dengan lincah di antara ranting-ranting dan dari pohon ke pohon, sering bersama dengan pasangannya. Burung ini biasa memburu aneka serangga kecil-kecil, ulat dan laba-laba dari antara dedaunan.
Burung renjak mahkota merah biasa didapati di pekarangan, kebun, hutan sekunder dan hutan-hutan lain yang terbuka. Bersarang di semak dan belukar, burung ini menjahit tepian satu atau beberapa helai daun lebar yang berdekatan, dengan serat tumbuhan atau jaring laba-laba. Sehingga terbangun semacam kantung, di mana di tengahnya dianyam sarang berbentuk bola dari rumput, ranting yang lembut dan serat tumbuhan umumnya. Oleh sebab itu burung ini dikenal sebagai tailorbird (burung penjahit). (Uraian lain dan foto sarang, dapat dilihat pada situs di bawah).
Common Tailorbird dalam bahasa inggris meletakkan sekitar 2-3 butir telur yang berwarna putih kehijauan dengan bercak merah jambu. Di Jawa tercatat bersarang di bulan April, dan September-Januari.
Bersuara nyaring dengan aneka lagu, te-cii te-cii te-cii... berulang-ulang; cuik-cuik-cuik-cuik-cuik... cepat dan monoton; cieciecieciecie..ciecie..cie..cie tiba-tiba, cepat dan makin lambat; cink-cink-cink... , ciew ! ..ciew ! memanggil; cwi.. cwi.. perlahan, atau suara tunggal twiiiii... agak panjang, serta aneka suara lainnya. Suara peringatan bahaya: cekcekcekcekcekcek-cek-cek-cek... .
Common Tailorbird menyebar mulai dari India hingga Tiongkok, Hainan, Asia Tenggara, Semenanjung Malaya, dan Jawa.
Burung prenjak kepala merah ini memiliki ciri :
Biasanya bulu-bulu dahi dan mahkota (di atas kepala) berwarna merah karat, kekang dan sisi kepala keputihan, dengan alis kekuningan. Tengkuk keabu-abuan. Punggung, sayap dan ekor hijau zaitun. Tubuh bagian bawah putih, dengan sisi tubuh abu-abu. Jantan dan betina serupa, kecuali di musim berbiak, di mana bulu tengah ekor si jantan tumbuh memanjang.
Iris mata kuning tua pucat; paruh sebelah atas kehitaman, sebelah bawah merah jambu keputihan; kaki merah jambu. Bulu paha agak kemerahan.
Burung yang banyak tersebar di pulau jawa ini, memang banyak yang mencari khususnya para pecinta burung kicau di karenakan burung ini memiliki suara yang bagus dan dapat meniru berbagai suara lain.
Burung ini bergerak dengan lincah di antara ranting-ranting dan dari pohon ke pohon, sering bersama dengan pasangannya. Burung ini biasa memburu aneka serangga kecil-kecil, ulat dan laba-laba dari antara dedaunan.
Burung renjak mahkota merah biasa didapati di pekarangan, kebun, hutan sekunder dan hutan-hutan lain yang terbuka. Bersarang di semak dan belukar, burung ini menjahit tepian satu atau beberapa helai daun lebar yang berdekatan, dengan serat tumbuhan atau jaring laba-laba. Sehingga terbangun semacam kantung, di mana di tengahnya dianyam sarang berbentuk bola dari rumput, ranting yang lembut dan serat tumbuhan umumnya. Oleh sebab itu burung ini dikenal sebagai tailorbird (burung penjahit). (Uraian lain dan foto sarang, dapat dilihat pada situs di bawah).
Common Tailorbird dalam bahasa inggris meletakkan sekitar 2-3 butir telur yang berwarna putih kehijauan dengan bercak merah jambu. Di Jawa tercatat bersarang di bulan April, dan September-Januari.
Bersuara nyaring dengan aneka lagu, te-cii te-cii te-cii... berulang-ulang; cuik-cuik-cuik-cuik-cuik... cepat dan monoton; cieciecieciecie..ciecie..cie..cie tiba-tiba, cepat dan makin lambat; cink-cink-cink... , ciew ! ..ciew ! memanggil; cwi.. cwi.. perlahan, atau suara tunggal twiiiii... agak panjang, serta aneka suara lainnya. Suara peringatan bahaya: cekcekcekcekcekcek-cek-cek-cek... .
Common Tailorbird menyebar mulai dari India hingga Tiongkok, Hainan, Asia Tenggara, Semenanjung Malaya, dan Jawa.
Burung prenjak kepala merah ini memiliki ciri :
Biasanya bulu-bulu dahi dan mahkota (di atas kepala) berwarna merah karat, kekang dan sisi kepala keputihan, dengan alis kekuningan. Tengkuk keabu-abuan. Punggung, sayap dan ekor hijau zaitun. Tubuh bagian bawah putih, dengan sisi tubuh abu-abu. Jantan dan betina serupa, kecuali di musim berbiak, di mana bulu tengah ekor si jantan tumbuh memanjang.
Iris mata kuning tua pucat; paruh sebelah atas kehitaman, sebelah bawah merah jambu keputihan; kaki merah jambu. Bulu paha agak kemerahan.
Burung ini bergerak dengan lincah di antara ranting-ranting dan dari pohon ke pohon, sering bersama dengan pasangannya. Burung ini biasa memburu aneka serangga kecil-kecil, ulat dan laba-laba dari antara dedaunan.
Burung renjak mahkota merah biasa didapati di pekarangan, kebun, hutan sekunder dan hutan-hutan lain yang terbuka. Bersarang di semak dan belukar, burung ini menjahit tepian satu atau beberapa helai daun lebar yang berdekatan, dengan serat tumbuhan atau jaring laba-laba. Sehingga terbangun semacam kantung, di mana di tengahnya dianyam sarang berbentuk bola dari rumput, ranting yang lembut dan serat tumbuhan umumnya. Oleh sebab itu burung ini dikenal sebagai tailorbird (burung penjahit). (Uraian lain dan foto sarang, dapat dilihat pada situs di bawah).
Common Tailorbird dalam bahasa inggris meletakkan sekitar 2-3 butir telur yang berwarna putih kehijauan dengan bercak merah jambu. Di Jawa tercatat bersarang di bulan April, dan September-Januari.
Bersuara nyaring dengan aneka lagu, te-cii te-cii te-cii... berulang-ulang; cuik-cuik-cuik-cuik-cuik... cepat dan monoton; cieciecieciecie..ciecie..cie..cie tiba-tiba, cepat dan makin lambat; cink-cink-cink... , ciew ! ..ciew ! memanggil; cwi.. cwi.. perlahan, atau suara tunggal twiiiii... agak panjang, serta aneka suara lainnya. Suara peringatan bahaya: cekcekcekcekcekcek-cek-cek-cek... .
Common Tailorbird menyebar mulai dari India hingga Tiongkok, Hainan, Asia Tenggara, Semenanjung Malaya, dan Jawa.
Burung prenjak kepala merah ini memiliki ciri :
Biasanya bulu-bulu dahi dan mahkota (di atas kepala) berwarna merah karat, kekang dan sisi kepala keputihan, dengan alis kekuningan. Tengkuk keabu-abuan. Punggung, sayap dan ekor hijau zaitun. Tubuh bagian bawah putih, dengan sisi tubuh abu-abu. Jantan dan betina serupa, kecuali di musim berbiak, di mana bulu tengah ekor si jantan tumbuh memanjang.
Iris mata kuning tua pucat; paruh sebelah atas kehitaman, sebelah bawah merah jambu keputihan; kaki merah jambu. Bulu paha agak kemerahan.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar